Apa yang membuat Galaxy Racer tertarik merekrut seorang gamer berusia 58 tahun untuk bergabung dalam tim mereka?
Jago Fortnite! Emak Gaming 58 Tahun Ini Direkrut Galaxy Racer
Di dunia gaming, tak hanya para pemain muda yang bisa sukses. Bukti nyatanya, seorang wanita berusia 58 tahun berhasil direkrut oleh tim esports Galaxy Racer karena kemampuannya dalam bermain game Fortnite.
Wanita bernama Hamako Mori itu mulai bermain game sejak tahun 1990-an. Kala itu ia memulai dengan bermain game konsol seperti Super Mario Bros dan The Legend of Zelda. Namun, semakin berkembangnya teknologi, Hamako beralih ke game yang bisa dimainkan dengan PC.
Pada tahun 2010, Hamako tertarik dengan game online dan mulai memainkan game MMORPG. Namun, seiring waktu Hamako menemukan game yang sangat disukainya, yaitu Fortnite.
Hamako mengaku sangat menyukai game Fortnite karena bisa bermain secara tim dan membangun fortifikasi sebelum bertempur. Ia pun sering membahas game ini di saluran YouTube pribadinya.
Saat diwawancarai oleh media, Hamako tidak menyangka bisa menjadi bagian dari tim Galaxy Racer, tim esports yang berasal dari Dubai. Ia mengaku sangat senang dan bangga bisa memperlihatkan kemampuannya dalam bermain game tersebut.
Tak hanya itu, keberhasilan Hamako ini juga menjadi inspirasi bagi para pemain game esports yang sudah berusia lanjut. Hamako percaya bahwa usia bukanlah halangan untuk bisa bermain game dengan baik.
Terkait rekrutmen oleh Galaxy Racer, CEO tim tersebut, Paul Roy, mengatakan bahwa usia Hamako tidak menjadi faktor utama dalam penentuan keputusan. Yang menjadi penilaian utama adalah kemampuan dalam bermain game serta kecocokan dengan tim.
Hal ini membuktikan bahwa di dunia gaming, talenta dan kemampuan dalam bermain game bisa dihargai tanpa melihat faktor usia atau latar belakang.
Kehadiran Hamako di tim Galaxy Racer juga menjadi bukti bahwa gaming tidak hanya untuk generasi muda. Semua orang, tanpa terkecuali, bisa menikmati game dan menjadi bagian dari komunitas game yang sudah berkembang pesat saat ini.
Dalam wawancaranya, Hamako mempunyai pesan untuk para pemain game lainnya, terutama yang sudah berusia lanjut. Ia menyarankan untuk terus bermain game dan mencari teman-teman yang sehati dan sepenikmat dalam bermain game.
Melalui keberhasilannya ini, Hamako berharap bisa memberikan inspirasi bagi banyak orang untuk terus mengejar passion mereka, terlepas dari usia maupun profesi yang mereka jalani.
Sebagai pemain game, Hamako sudah memberikan pembelajaran berharga bagi kita semua. Ia mengajarkan bahwa dalam bermain game, yang terpenting adalah kemampuan dan semangat untuk bermain, bukan faktor-faktor lain yang seringkali dianggap penting.
Kembali ke akar katanya, game memang diciptakan untuk menghibur dan memberikan kesenangan bagi kita semua. Oleh karena itu, jangan takut dan jangan ragu-ragu untuk mengejar passion tersebut, tanpa melihat faktor usia, gender, atau latar belakang apapun.
Kita semua bisa menjadi jago Fortnite, seperti Hamako Mori, yang sukses direkrut oleh Galaxy Racer di usia 58 tahun. Selamat bermain game!