Medan – Menantu Kyai Haji Abdurrahman Wahid atau Gus Dur Presiden RI ke-5, Dhohir Farisi telah bergabung ke Partai Solidaritas Indonesia (PSI) secara resmi.
Suami Yenny Wahid itu resmi bergabung dan diperkenalkan ke publik pada saat HUT ke-8 PSI di Djakarta Theater, Jakarta Pusat pada Selasa, 31 Januari 2023. Didepan Presiden Jokowidodo.
Baru saja bergabung bersama Partai berlogo Bunga mawar, Gus Dhohir sapaan akrabnya langsung menempati jabatan sebagai Dewan Pengarah Pemenangan Pemilu PSI.
Dengan bergabungnya Gus Dhohir didalam PSI, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Sumatera Utara, H.M Nezar Djoeli menilai akan menambah semangat dan kekuatan baru bagi PSI untuk melenggang ke senayan pada Pemilu 2024.
“Saya yakin dengan optimis bersama ditambah hadirnya Gus Dhohir hari ini memperkuat posisi partai nantinya untuk bertarung memenangkan Pemilu 2024 khususnya merebut kursi di Senayan seperti yang diharapkan bapak Presiden Jokowi bahwa PSI harus lolos ke Senayan.” kata Nezar kepada media Senin, 6 Februari 2023.
Sama diketahui bahwa Gus Dhohir bukanlah politisi baru di Indonesia. Sebelumnya ia juga aktif di Partai Gerindra dan jadi anggota DPR RI periode 2019-2014.
Di sisi lain, menurut Nezar,, bergabungnya Gus Dhohir semakin mempertegas visi dan misi PSI sejalan dengan spirit organisasi islam besar di Indonesia yaitu NU dan Muhammadiyah dalam menjaga keutuhan NKRI.
Seperti yang pernah ditunjukkan almarhum Gus Dur yang juga mantan presiden RI kepada masyarakat di Indonesia yang sangat menjunjung tinggi toleransi nilai nilai keagamaan yang ada di negara kita.
Berkat itulah hingga kini Gus Dur dikenal sebagai bapak toleransi.
“Ada semangat toleransi yang kuat yang di wariskan Gus Dur kepada Gus Dhohir. “Ucap Nezar.