Apa faktor yang membuat Caoimhin Kelleher ingin meninggalkan Liverpool?
Caoimhin Kelleher, seorang kiper muda berbakat yang bermain untuk Liverpool, dikabarkan siap untuk meninggalkan klubnya. Alasan utama yang mendorongnya untuk pergi adalah karena dia merasa bosan menjadi yang kedua di belakang Alisson Becker, kiper utama Liverpool.
Sejauh ini, Kelleher hanya mampu tampil di 10 pertandingan selama karirnya di Liverpool. Jumlah penampilannya yang sedikit ini membuatnya merasa bahwa kesempatan untuk berkembang menjadi seorang pemain utama semakin menipis, sehingga dia merasa harus mencari klub lain yang bisa memberikan kesempatan yang lebih baik.
Kelleher tampil impresif pada musim 2020/21 ketika Alisson mengalami cedera, dan Kelleher dipercaya untuk menggantikannya di beberapa pertandingan. Namun, sejak kembalinya Alisson ke tim, Kelleher kembali duduk di bangku cadangan. Hal ini tentu saja membuatnya merasa frustrasi.
Takdir Kelleher memang selalu berada di bawah bayang-bayang Alisson. Meski dia telah meraih beberapa penghargaan atas penampilannya, seperti penghargaan pemain terbaik Liverpool pada bulan November 2020, dan juga penampilan keren dalam pertandingan melawan Ajax Amsterdam pada Liga Champions 2020/21, Kelleher tak mampu menembus starting XI secara permanen.
Menurut sumber yang terdekat dengan Kelleher, dia mengatakan bahwa dia memang sudah merencanakan untuk pergi dari Liverpool pada akhir musim ini. Kabarnya, beberapa klub telah menghubungi Kelleher, dan dia sangat tertarik untuk bergabung dengan klub yang bisa memberinya kesempatan untuk menjadi kiper utama.
Namun, Liverpool sebenarnya tidak ingin kehilangan Kelleher. Klopp sangat menghargai bakat Kelleher dan sering memuji performanya. Namun, memahami situasi yang ada, Klopp mengatakan bahwa dia akan membiarkan Kelleher memilih jalannya sendiri.
Tentu saja, keputusan Kelleher untuk hengkang memang tidak mudah. Menjalani karir sebagai pemain profesional di klub sebesar Liverpool adalah impian banyak pemain sepak bola muda. Apalagi dia juga sudah mulai merasakan bermain di panggung besar Liga Champions.
Namun, pada akhirnya setiap pemain pasti ingin mendapatkan kesempatan bermain secara konsisten dan mendapat pengakuan atas kerja kerasnya. Kelleher adalah salah satu pemain muda yang berbakat, dan dia pantas mendapatkan kesempatan itu di klub lain, jika Liverpool tidak sanggup memberikan yang diinginkannya.
Jika Kelleher memang meninggalkan Liverpool, tentu saja Liverpool harus mencari pengganti yang cocok. Namun, di dunia sepak bola, itu adalah hal yang normal, dan Liverpool tentu saja tidak akan kesulitan mencari kiper yang sesuai dengan kebutuhan mereka.
Terlepas dari semua itu, kesuksesan Kelleher di Liverpool tidak akan tergeser oleh keputusannya untuk pergi. Dia akan selalu dikenang sebagai bagian dari tim yang berhasil menjuarai Liga Inggris dan Liga Champions. Dan, siapa tahu, mungkin saja karirnya akan melesat di klub baru.
Pada akhirnya, keputusan untuk pergi adalah alasan yang sangat personal, dan Kelleher harus memilih jalan yang dianggap terbaik untuknya. Semoga saja dia bisa menemukan klub yang tepat dan terus sukses di dunia sepak bola.