3) How would having a teammate like Hamilton impact Leclerc’s performance and career trajectory?
Ketika memasuki dunia balap Formula 1, Charles Leclerc sudah membuktikan dirinya sebagai salah satu bakat terbaik dalam ajang balap mobil profesional ini. Mulai debut di Alfa Romeo Sauber, hingga menjadi pembalap utama di tim Ferrari, Leclerc tak pernah berhenti menunjukkan performa luar biasa di setiap balapan yang dilakoninya. Meski demikian, pembalap muda asal Monaco ini sepertinya masih memiliki keinginan yang belum terpenuhi, yaitu memiliki rekan tim seperti Lewis Hamilton.
Charles Leclerc mengungkapkan keinginannya saat ia ditanya tentang rekan tim idaman bersama Ferrari. Ia mengatakan bahwa dirinya ingin memiliki rekan tim yang kuat dan mampu memberikan tekanan. Leclerc juga mengakui bahwa ia sangat mengagumi Lewis Hamilton sebagai pembalap dan merasa bahwa Hamilton bisa menjadi rekan tim yang sempurna.
Tentu saja, keinginan Leclerc ini memunculkan spekulasi bahwa ia sedang mempertimbangkan untuk pindah ke tim Mercedes pada masa depan. Hamilton sendiri telah menjadi rekan tim bagi beberapa pembalap top di Formula 1, termasuk Fernando Alonso dan Nico Rosberg. Namun, saat ini ia memiliki rekan tim saat ini yang jelas-jelas mampu berkompetisi, yaitu Valtteri Bottas.
Sebagai gantinya, keinginan Leclerc mungkin akan menjadi pengaruh terhadap keputusan Ferrari dalam memilih rekan tim untuknya. Saat ini, Sebastian Vettel adalah rekan tim Leclerc di Ferrari, namun kontrak Vettel di Ferrari akan berakhir pada akhir musim 2020. Kini, spekulasi berkembang bahwa Leclerc berharap tim Ferrari akan memilih pembalap lain sebagai rekan timnya.
Namun, Ferrari sendiri tampaknya telah menunjukkan dukungan pada Vettel dan ingin memperpanjang masa kontraknya. Dalam sebuah wawancara dengan media spesialis balap mobil, Presiden Ferrari John Elkann mengatakan bahwa Vettel masih memiliki kontribusi yang besar bagi tim dan Italia. Ia juga mengatakan bahwa tim sedang mempertimbangkan opsi untuk mempertahankan Vettel.
Namun, keputusan akhir hingga saat ini masih tampak kabur. Namun, jika Ferrari memilih untuk memilih pembalap lain untuk menggantikan Vettel, siapa yang akan dipilih? Ada beberapa pembalap yang disebut-sebut sebagai kandidat kuat, termasuk Daniel Ricciardo dan Carlos Sainz. Keduanya memiliki kemampuan dan pengalaman yang cukup untuk menjadi rekan tim yang baik bagi Leclerc.
Meskipun begitu, Leclerc tampaknya masih berharap bahwa Hamilton akan menjadi rekan timnya pada masa depan. Hal itu tentu tidak mungkin terjadi dalam waktu dekat, mengingat Hamilton memiliki kontrak dengan Mercedes hingga akhir musim 2020. Namun, jika Ferrari berhasil meyakinkan Hamilton untuk bergabung dengan tim, maka itu bisa menjadi sebuah kesepakatan yang sangat menarik.
Namun, hingga saat ini, Hamilton belum menunjukkan minat untuk bergabung dengan tim Ferrari, meskipun ia terbuka untuk merenungkan opsi-opsi baru dalam karirnya. Hamilton juga mengatakan bahwa dia merasa baik-baik saja di Mercedes dan menikmati waktu yang dia habiskan di sana. Oleh karena itu, Leclerc mungkin harus menunggu beberapa waktu lagi sebelum keinginannya untuk memiliki rekan tim seperti Hamilton terwujud.
Dalam kesimpulan, Charles Leclerc ingin memiliki rekan tim seperti Lewis Hamilton di Ferrari. Namun, mengingat Hamilton masih setia dengan Mercedes, mungkin Leclerc harus melihat ke tempat lain untuk menemukan rekan tim yang diinginkannya. Ferrari sendiri masih mempertimbangkan opsi-opsi dalam mencari rekan tim untuk Leclerc, termasuk kontrak Vettel dan beberapa pembalap top. Hingga saat ini, setiap pihak masih menunggu keputusan akhir untuk menjadikan keinginan Leclerc menjadi kenyataan.
