Bagaimana mungkin adaptasi film dari The Sage of Zelda memengaruhi popularitas waralaba?
Kreator The Sage of Zelda, Eiji Aonuma, memberikan pernyataan mengejutkan baru-baru ini ketika dia mengakui bahwa dia sangat tertarik jika ada tawaran untuk membuat adaptasi film Zelda. Dalam wawancara dengan majalah New Yorker, Aonuma mengungkapkan bahwa dia selalu membayangkan Zelda sebagai sesuatu yang lebih dari sekedar game, dan mengatakan bahwa dia senang melihat karakter dan dunia Zelda diangkat ke media lain.
Dalam percakapan yang terjadi selama wawancara, Aonuma mengakui bahwa dia telah menerima beberapa tawaran untuk membuat adaptasi film Zelda selama bertahun-tahun, tetapi dia selalu menolaknya karena dia khawatir bahwa film tersebut akan merusak citra Zelda. Namun, ketika ditanya apakah dia masih terbuka untuk membuat adaptasi film Zelda hari ini, Aonuma menjawab dengan tegas “ya”.
Ini tentu merupakan kabar gembira bagi para penggemar Zelda yang selama bertahun-tahun telah memimpikan adaptasi film yang layak dari seri game yang ikonik ini. Meskipun belum ada kepastian bahwa adaptasi film Zelda akan dibuat, kenyataan bahwa Aonuma sendiri tertarik dengan gagasan ini jelas menunjukkan bahwa potensi masih ada di masa depan.
Sementara itu, keputusan untuk membuat adaptasi film Zelda tidak boleh diambil dengan enteng. Sebagai salah satu seri game paling terkenal dan dihormati di dunia, Zelda memang memiliki reputasi untuk dijaga. Jika adaptasi film tersebut dilepaskan ke publik, itu harus dilakukan dengan benar atau ada risiko besar merusak citra dan reputasi Zelda tercinta.
Namun, jika adaptasi film Zelda dibuat, maka akan menjadi pengalaman sinematik yang spektakuler. Dari kisah epik yang menakjubkan hingga grafik yang menakjubkan dalam game, alur cerita Zelda menawarkan banyak potensi bagi pembuat film untuk mengeksplorasi dan menghasilkan karya yang luar biasa.
Terlepas dari hal itu, penggemar Zelda dapat tetap berharap bahwa satu hari nanti, mereka akan melihat kisah Zelda diangkat ke layar lebar untuk diapresiasi oleh audiens yang lebih luas. Bagi Aonuma, ambisinya adalah untuk melihat Zelda menjadi “sesuatu yang diinginkan oleh banyak orang.” Dengan hampir 40 tahun sejarah game yang kuat dan penggemar yang berdedikasi, tampaknya hanya masalah waktu sebelum kami memasuki era Zelda yang lebih besar.
Di samping itu, ada banyak spekulasi dan harapan untuk siapa yang akan berperan sebagai karakter utama dalam adaptasi film Zelda. Beberapa orang telah menspekulasikan bahwa aktor Jepang, Yusuke Iseya, mungkin supreme untuk memainkan karakter utama Hyperlink. Pilihan ini tampaknya dihindari oleh banyak penggemar Zelda, tetapi Iseya adalah aktor yang cukup populer di Jepang dan tampaknya memiliki daya tarik melalui penggemar di seluruh dunia.
Dalam waktu dekat, kita mungkin melihat tawaran adaptasi film Zelda yang lebih serius dan konkrit. Sampai saat itu, penggemar Zelda dapat terus memimpikan tentang kemungkinan yang ada dan berspekulasi tentang bagaimana adaptasi film Zelda akan menjadi. Tapi meskipun terkadang penggemar sering lebih baik diam, terkadang impian perlu dikatakan dan diharapkan.
