Medan — Kinerja Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Medan dalam mendukung pengamanan Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025 mendapat apresiasi positif dari masyarakat. Apresiasi tersebut datang dari Petrus, salah seorang jamaah Gereja Sudirman Medan, yang merasakan langsung perubahan signifikan dalam pelayanan dan kinerja Satpol PP di lapangan.
Menurut Petrus, kehadiran Satpol PP Kota Medan dalam pengamanan ibadah Natal memberikan rasa aman dan nyaman bagi jemaat. Ia menilai, Satpol PP saat ini menunjukkan wajah baru yang lebih humanis, sigap, dan profesional dibandingkan dengan citra Satpol PP di masa lalu.
“Satpol PP sekarang bukan seperti Satpol PP yang dulu. Kerjanya lebih nyata dan benar-benar dirasakan masyarakat. Pengamanan di gereja berjalan baik dan kami merasa lebih tenang saat beribadah,” ujar Petrus, Jumat (26/12/2025).
Ia mengakui bahwa masih ada pihak-pihak yang mencibir atau memandang negatif kinerja Satpol PP di luar sana. Namun menurutnya, kritik tersebut merupakan hal yang wajar dan tidak mengurangi fakta bahwa perubahan ke arah yang lebih baik benar-benar dirasakan masyarakat.
“Kalau ada yang mencibir, itu biasa. Tapi yang penting kami di lapangan merasakan dampak nyatanya,” tambahnya.
Lebih lanjut, Petrus menyoroti peran Satpol PP Kota Medan yang tidak hanya terlihat dalam pengamanan kegiatan keagamaan, tetapi juga dalam upaya penataan kota. Salah satunya adalah penertiban pedagang kaki lima di kawasan Pasar Kapten Muslim yang selama bertahun-tahun dikenal sebagai titik kemacetan parah.
Dengan adanya penertiban tersebut, arus lalu lintas di kawasan tersebut kini dinilai lebih lancar dan tertib, sehingga memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan maupun warga sekitar.
Selain itu, kawasan Warkop Elisabet yang sebelumnya terkesan semrawut dan tidak tertata kini terlihat lebih bersih dan rapi. Hal ini tidak terlepas dari langkah tegas Satpol PP Kota Medan dalam menegakkan aturan ketertiban umum dan menjaga kebersihan lingkungan.
Petrus juga mengapresiasi tindakan Satpol PP dalam penertiban bangunan-bangunan yang melanggar aturan. Menurutnya, langkah tersebut merupakan bagian penting dalam menciptakan wajah Kota Medan yang tertib, aman, dan nyaman bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Penindakan terhadap bangunan yang melanggar aturan itu penting. Kota ini harus ditata dengan baik, dan Satpol PP punya peran besar di situ,” ujarnya.
Ia berharap ke depan Satpol PP Kota Medan dapat terus meningkatkan kinerja, menjaga integritas, dan konsisten dalam menegakkan peraturan daerah tanpa pandang bulu. Menurutnya, keberlanjutan kinerja yang baik akan memperkuat kepercayaan publik terhadap institusi Satpol PP.
Petrus juga menyampaikan dukungannya terhadap visi dan misi Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, dengan slogan “Medan untuk Semua”. Ia menilai, kinerja Satpol PP saat ini sudah sejalan dengan semangat tersebut, yakni menghadirkan rasa aman, tertib, dan keadilan bagi seluruh warga Kota Medan.
“Semoga Satpol PP Kota Medan terus bergerak ke arah yang lebih baik lagi, tetap konsisten, dan selalu berpihak kepada kepentingan masyarakat. Kalau semua ini dijaga, Medan pasti akan semakin tertib dan nyaman,” pungkasnya.







