Batubara– Anggaran belanja makan-minum di Bagian Umum Setdakab Batubara memantik sorotan publik. Pasalnya, dana yang dialokasikan untuk konsumsi rapat serta jamuan tamu Bupati dan Wakil Bupati mencapai angka fantastis, yakni lebih dari Rp 3,4 miliar.
Mengacu data SIRUP LKPP anggaran tersebut dipecah dalam sejumlah pos, di antaranya:
* Logistik makanan-minuman rapat dan jamuan Bupati/Wakil Bupati: Rp 1.107.212.000.
* Jamuan tamu VIP Bupati/Wakil Bupati: **Rp 500.250.000.
* Natura dan pakan natura (buah, kue basah, dsb): **Rp 104.499.000.
* Makan-minum tamu (nasi, lauk, air mineral, buah): **Rp 157.500.000.
* Natura dan pakan natura: Rp 43.400.000.
* Makan-minum tamu:Rp 122.500.000.
* Natura & makanan ringan tamu: Rp179.767.500.
* Penyediaan makan-minum: **Rp 406.065.320**
* Natura dan pakan natura: **Rp 69.355.000**
* Natura dan pakan natura: **Rp 243.013.536**
* Natura dan pakan natura: Rp 552.012.000
Jika dijumlahkan, total anggaran konsumsi tembus Rp 3.485.562.356 atau hampir Rp 3,5 miliar hanya untuk urusan makan-minum.
Ironisnya, besarnya anggaran ini berbanding terbalik dengan kondisi pembangunan daerah. Infrastruktur, pelayanan kesehatan, hingga peningkatan kesejahteraan masyarakat dinilai masih jauh dari memadai.
Ketua DPP Fromper Sumut, Zulhamdani Napitupulu, menilai angka tersebut sangat berlebihan.
“Ini bentuk pemborosan anggaran. Pemerintah seharusnya lebih mengutamakan kebutuhan rakyat ketimbang menghamburkan dana untuk makan dan minum pejabat,” tegas Zulhamdani kepada media.
Sementara itu, Kabag Umum Setda Kabupaten Batubara, Sri Mahdani S.KM M.AP yang dimintai klarifikasi terkait dasar perhitungan dan urgensi anggaran konsumsi miliaran rupiah ini, hingga berita ini diterbitkan belum memberikan tanggapan.
