Pemkab Karo Ingatkan Penggarap Supaya Meninggalkan Lahan Nodi
Apa itu Lahan Nodi?
Lahan nodi adalah lahan/ladang yang ditanami dengan jenis tanaman tertentu yang hanya dipanen sekali dalam kurun waktu tertentu, kemudian dibiarkan tanpa pengelolaan selama beberapa waktu sebelum dipanen kembali. Lahan nodi biasanya ditanam dengan tanaman pangan seperti jagung, kacang tanah, atau ubi jalar.
Pentingnya Meninggalkan Lahan Nodi
Meninggalkan lahan nodi setelah dipanen adalah penting untuk memberi kesempatan tanah untuk pulih secara alami. Lahan nodi akan menghasilkan banyak sisa organik setelah dipanen, seperti daun dan batang. Sisa-sisa ini akan terurai dan menghasilkan nutrisi yang baik untuk tanah dan tanaman di masa depan. Selain itu, meninggalkan lahan nodi juga mengurangi erosi tanah dan membantu menjaga kelembaban tanah.
Ingin Mengelola Lahan Nodi?
Jika ingin mengelola lahan nodi, pastikan untuk tidak menanam sembarang tanaman setelah panen. Cari tahu jenis tanaman apa yang cocok untuk lahan nodi dan gunakan pupuk organik untuk membantu meningkatkan kesuburan tanah. Pastikan juga untuk memberikan waktu bagi tanah untuk pulih sebelum ditanami kembali.
Peran Pemkab Karo
Pemkab Karo mengingatkan warga setempat agar meninggalkan lahan nodi setelah dipanen. Hal ini bertujuan untuk menjaga keberlanjutan lingkungan dan keseimbangan ekosistem. Selain itu, pemkab juga memberikan sosialisasi dan pelatihan untuk pengelolaan lahan nodi yang baik agar dapat menjaga keseimbangan lingkungan dan menghasilkan tanaman yang berkualitas.
Dengan menjaga lahan nodi, kita dapat menjaga keseimbangan lingkungan serta menghasilkan masa depan yang baik bagi generasi mendatang.
