Bagaimana Respawn Leisure melihat lebih dari 3000 cheater di Apex Legends?
Respawn Leisure, developer game battle royale Apex Legends, telah melancarkan serangan besar-besaran terhadap para cheater atau pemain curang. Melalui akun Twitter resmi mereka, studio game yang berbasis di California itu mengumumkan bahwa mereka telah memadamkan akun lebih dari 3000 pemain yang menggunakan cheat dalam game mereka. Respawn Leisure menegaskan kembali bahwa mereka sangat serius dalam menjaga integritas dan kesehatan game mereka.
Tidak ada yang menyukai pemain curang. Mereka merusak pengalaman game seorang diri maupun pengalaman game orang lain. Mereka membuat frustrasi, kecewa, dan tidak berdaya. Dan itulah mengapa Respawn Leisure terlihat sangat serius dalam memadamkan cheater di Apex Legends. Dalam sebuah pernyataan, Respawn Leisure memberikan motivasi bagi para pemain yang bermain jujur dalam game mereka.
“Kami memiliki tim yang berdedikasi untuk memban akun menggunakan cheat, namun saya ingin menjelaskan bahwa mereka tidak bekerja sendirian. Bermain baik dalam komunitas adalah pekerjaan semua orang, dan kami menghargai dukungan dari para pemain Apex Legends yang melaporkan bakat curang apa pun yang mereka temukan,” kata Respawn Leisure.
Apex Legends memperkenalkan dirinya sebagai game battle royale yang cepat dan menegangkan. Magnet utamanya adalah kecepatan permainan. Namun, beberapa pemain merasa tergoda untuk menggunakan cheat untuk mendapatkan keuntungan dalam game. Beberapa cheat tersebut termasuk auto-honest, wallhack, dan modifikasi jaringan. Cheat jenis-jenis ini memungkinkan pemain untuk melihat teman dan musuh yang tersembunyi, mendapatkan tembakan headshot yang mudah, dan memodifikasi hitbox mereka sendiri.
Respawn Leisure tidak hanya menjatuhkan palu ke para cheater. Mereka juga menegaskan bahwa mereka akan terus berusaha meningkatkan sistem anti-cheat dalam game mereka. Selain memonitor aktivitas game dan membandingkan perilaku pemain, mereka telah menggandakan keamanan akun dan memperbarui anti-cheat mereka, demikian dikatakan sumber internal perusahaan tersebut.
“Kami ingin membuat dunia Apex Legends lebih santai, menyenangkan, dan jujur. Kami akan terus meningkatkan upaya kami untuk menindas cheat dan semua bentuk perilaku yang merusak dalam game ini. Dan kami membutuhkan bantuan pemain kami. Jangan biarkan orang lain merusak pengalaman game Anda dan jangan merusak pengalaman game orang lain,” kata Respawn Leisure.
Pemadaman cheat dalam game Apex Legends itu diharapkan dapat menjadi pesan kuat bagi pemain lain bahwa cheater itu tidak diterima dalam game ini. Selain itu, pemadaman ini dapat menunjukkan bahwa pengembang game seperti Respawn Leisure akan mendorong pembanjiran cheater dalam game mereka. Bagi pemain yang curang, mereka akan segera terhapus dari game, namun bagi pemain yang bermain baik, mereka dapat menikmati game dengan cara yang seharusnya dilakukan.
Momen ban para cheater dalam game tidak menjadi momen yang tabu dan memalukan lagi. Semakin banyak pengembang game yang menangkap para cheater, semakin banyak pula pemain yang akan merasa aman dalam pengalaman game mereka. Atau lebih tepatnya, semakin banyak pemain yang akan merasa nyaman bahwa pengembang game mereka cukup serius dalam menindas para pemain yang tidak bermain dengan setia dan jujur.
Momen ban para cheater dalam game Apex Legends menjadi alasan mengapa kami terus mendukung upaya para pengembang untuk menghapus perilaku curang dalam game. Kami mendukung langkah K-R-I-tik Respawn Leisure untuk memadamkan para cheater dari game mereka dan mendorong pemain curang untuk memainkan game mereka dengan cara yang benar.
