Medan – Bioskop Online sebagai Rumah Sinema Indonesia yang menyediakan kurasi film Indonesia, mendukung Jogja-Netpac Asian Film Festival, yang merupakan festival film terbesar di Indonesia.
Dalam rangka menyambut penyelenggaraan Jogja-Netpac Asian Film Festival 2023 (JAFF18) yang nantinya akan dilaksanakan pada 25 November – 2 Desember 2023 di Yogyakarta, Bioskop Online dan JAFF mengadakan acara roadshow Road to JAFF18 ke 4 kota, yaitu Medan, Palembang, Makassar, dan Semarang.
Head of Content Bioskop Online, Ivan Makhsara mengatakan roadshow ini dirancang untuk menjadi wadah bagi para pecinta film, pembuat film, dan praktisi industri kreatif di seluruh Indonesia untuk berkumpul, berbagi pengalaman, serta mendiskusikan isu-isu terkini dalam perfilman.
“Dengan hadirnya acara ini, harapannya dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang industri perfilman. Tema-tema yang diangkat pun termasuk yang banyak diminati oleh para praktisi perfilman, ” kata Ivan Makhsara dalam roadshow yang berlangsung di Tengah People & Place, Medan.
Dia menyebutkan Bioskop Online sebagai Rumah Sinema Indonesia juga mendukung sineas yang terus berkarya terkait distribusi dan promosi dengan film-film yang sudah dikurasi. Melalui roadshow ini, Bioskop Online dan JAFF diharapkan dapat bersinergi dengan para pembuat film dan pegiat perfilman di berbagai kota di Indonesia.
“Hal tersebut dibahas dalam roadshow ini dan semoga meningkatkan semangat teman-teman di daerah, khususnya di Medan untuk terus berkarya. Bioskop Online juga berharap untuk membuka potensi kerja sama dengan pihak-pihak lokal untuk mengembangkan ekosistem perfilman di daerah terkait,” ujar Ivan Makhsara.
Sementara itu, Produser dan Sutradara Fourcolours Film, sekaligus Festival Director of JAFF, Ifa Isfansyah mengatakan dalam roadshow ini pembuat film dan pencinta film akan mendapatkan pemahaman yang lebih dalam tentang peran seorang produser dalam menyajikan sebuah karya film.
“Produksi itu tetap creative thing, itu tetap hal yang unsurnya kreatif. Memang yang akan kita bicarakan adalah sesuatu yang sifatnya administrasi atau manajemen. Ini berapa kali syuting? Ini budget-nya berapa? Ini proyeksi pemasukannya berapa? Ini teknisnya untuk seperti apa? Tapi semua jawaban-jawaban atas pertanyaan yang sifatnya administrasi tadi itu pertimbangannya pertimbangan kreatif,” jelasnya
Sebagai penutup acara, diselenggarakan pemutaran Film “Counter Coy” dan “Kucumbu Tubuh Indahku” (Garin Nugroho, 2018), yang setelahnya diadakan juga tanya jawab bersama Ifa Isfansyah selaku produser film “Kucumbu Tubuh Indahku” dan Muamar Husin “Kombet” selaku sutradara film “Counter Coy”.
Sebagai acara pembuka rangkaian roadshow di beberapa kota, banyak sekali peserta yang menunjukkan antusiasnya. Hal ini membuat penyelenggara berkomitmen untuk terus melanjutkan roadshow dan berbagi energi positif untuk para pegiat film.
“Hari ini animonya sangat luar biasa. Pegiat film menjadi lebih percaya diri untuk melanjutkan karya mereka, dan memahami bagaimana industri film bekerja, dari produksi hingga promosi. Saya sebagai salah satu pegiat film daerah merasa acara ini sangat membantu kami yang ada di daerah,” ungkap Muamar Husin “Kombet” selaku sutradara film “Counter Coy”.
Roadshow 4 kota ini merupakan awal pembuka dari serangkaian kegiatan kolaborasi Bioskop Online dengan Jogja-Netpac Asian Film Festival (JAFF18). Selain ini akan ada content screening film pilihan JAFF yang nantinya bisa dinikmati di Bioskop Online, serta kolaborasi lainnya yang pastinya sangat menarik untuk para sineas dan pecinta film.
